Artikel ini penulis buat sebagai pembuka dari rencana penulis membuat konten tentang AS400. Adapun bahasa yang dituangkan mungkin menggunakan bahasa sehari-hari saya. Mohon maaf jika ada kekurangan atau hal yang tidak berkenan di hati pembaca.
Okeee… Welll.. Mari kita mulai dari apa itu AS400?
Sejarah singkat curhatan saya dengan AS400, saya bekerja di suatu perusahaan yang menjual jasa support AS400 ketika saya masih fresh graduate. Sebagai orang yang baru lulus dan masih lugu-lugunya dengan AS400 (karena saya yakin kampus berbasis IT manapun di Indonesia tidak mempunyai AS400 untuk dipelajari), saya ditantang untuk memahami AS400 secara cepat selama masa percobaan. Oke dan saya pun tenggelam dan berjibaku dalam dunia layar hijau.
Pastinya, saya tidak akan menuliskan sejarah AS400. Karena pembaca dapat mencarinya di SEO seperti Google atau Wikipedia. Saya akan menjelaskan sedikit tentang AS400 menggunakan bahasa saya.
AS400 merupakan suatu sistem produk keluaran IBM dengan operating systemnya dikenal dengan OS400 atau OS/400. Saat ini platform ini berjalan di IBM Power 9 Family atau mungkin sudah ada keluaran terbaru tergantung pembaca membaca artikel ini kapan.
Jadi, AS400 merupakan sistemnya, sedangkan OS400 adalah operating systemnya.
Berikut tampilan OS400..

Pada bagian bawah, ada tulisan Selection or Command, disertai garis underline dua baris. Garis underline tersebut merupakan tempat untuk mengetik dan menjalankan command yang ada pada OS400.
Oke, kenapa menggunakan AS400? Kalau saya ditanya ini, saya pasti akan menjawab dengan pandangan saya yang sudah menggunakan OS400 dari 2011. Menurut saya saya OS400 safety dan auditable (tergantung konfig dari sistem yang dibuat). Segala aktifitas apapun dapat ditrace dan dipertanggung jawabkan. Mungkin yang jadi kekurangannya adalah di sisi harga.. ^_^
Untuk lebih detail dalam pengoperasian OS400, akan dibahas di chapter-chapter lainnya.